Isi: Distilasi jintan hitam (nigella sativa).
Indikasi: Pada penanganan penyakit seperti kanker, asthma, bronkitis, batuk, diare, disentri, dyspepsia, demam, flatulens, jaundice, paralysis, hemroid, dan penyakit terkait kardiovaskular, digestif, imun, hati, sistem pernapasan dan ginjal.
Kerja: Anodyne, antihelmintik, penambah napsu makan, karminatif, deodoran, diaphoretik, digestif, diuretik, emenagog, ekspektoran, febrifuge, galactagog, anti radang, anti fungal, anti hypoglisemik, anti hipertensi, anti histamin dan memiliki efek purgatif.
Jintan hitam menyembuhkan segalanya kecuali kematian, menurut seorang nabi kuno. Compound IN jintan hitam, diadministrasikan secara intravena, ditujukan untuk membersihkan dan memperkuat hati, empedu dan ginjal. Secara tradisional sangat terkenal di Pasifik Selatan, dengan kegunannya yang beragam.
- Asidosis: Alkalinitasnya penting dan efektif dalam melawan asidosis.
- Aktivitas analgesik dan anti radang: Thymoquinone pada jintan hitam memperbaiki oksigenasi paru dan juga anti inflamasi
- Anemia: Kandungan tinggi besi yang terkandung meregenerasi dan mereaktivasi sel darah merah dan menyuplai oksigen segar ke tubuh.
- Kandungan tembaga membantu membuat besi lebih tersedia bagi tubuh. Baik untuk pembentukan darah.
- Aktivitas antikonvulsan: Komposisinya dapat menghambat terjadinya kejang.
- Antihistamin: Telah teruji dapat meminimalisir penurunan hemoglobin dan leukosit yang diinduksi kemoterapi.
- Anti diabetes: Membantu insulin-imunoreaktivitas dengan mengurangi ketersediaan glukosa.
- Antimikrobal dan antidermatofit: Bekerja melawan stafilokokus aureus resisten metisilin dan strain sensitif lainnya, menginhibisi pertumbuhan S. Aureus, E.Coli, dan psudomonas aeruginosa. Menghambat kandida albikans, listeria monositogen dalam makanan. Efektif melawan cacing pada hati dan usus, seperti mirasidia, serkaria.
- Antioksidan: Efek antioksidan dari thymoquinon, komponen utama dari minyak jintan hitam.
- Atherosklerosis: Cairan poten untuk deposit kalsium inorganik yang menyebabkan arteri kaku.
- Tekanan darah: Nilai-nilai medisinalnya secara efektif menormalkan tekanan darah, menurunkan atau meningkatkan tekanan darah.
- Kanker: Betaine, asam amino yang ditemukan pada buat bit menginhibisi pembentukan senyawa yang menyebabkan kanker, juga menunjukkan sifat protektif terhadap kanker usus besar atau perut.
- Detoksifikasi: Kolin mendetoksifikasi hati dan dampak dari penyalahgunaan alkohol.
- Penyakit kandung empedu dan ginjal: Pembersihan luar biasa, menyembuhkan penyakit terkait dua organ ini.
- Aktivitas hermatologi: Agen hipokalsemik yang melawan kerusakan sel pankreas dari diabetes yang dicetuskan oleh alloxan.
- Kondisi pernapasan: Termasuk asthma, alergi, batuk, bronkitis, emfisema, flu dan hidung mampet.